SAMPIT- Keinginan Bupati Kotawaringin Timur ( Kotim ), H. Supian Hadi, S.Ikom menjadikan Kota Sampit sebagain tempat tujuan wisata tahun 2017 mulai terwujud.
Buktinya, dengan banyaknya event-event besar di Bumi Habaring Hurung ini, para wisatawan mulai melirik Kotim sebagai tempat tujuan wisata keluarga.
Berbagai tempat kunjungan wisata yang dilirik oleh wisatawan khususnya Kota Sampit, adalah Ikon Patung Jelawat, Taman Kota Sampit, dan Museum Kayu.
Hebatnya, saat ini Museum Kota Sampit bermertamorposis menjadi Museum Kayu yang megah dengan berbagai miniatur sejarah Kotim dari zaman terbentuknya Kotim.
Didalam Museum Kayu juga terdapat Taman Sagonta Kota 4 Dimensi. Lokasi itu banyak diminati pengunjung baik dari Kota Sampit sendiri, maupun luar daerah untuk mengabadikan berfoto Selfi.
Ibas salah satu pengunjung yang sempat diwawancarai wartawan ini mengatakan Musium Kota Sampit sangat bagus, dengan isi sangat lengkap sekali.
Akan tetapi dia berharap Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, kiranya memperhatikan dan menambah fasilitas Musium Kayu.
Salah satu tambahan yang diharapkan Miniatur Rumah Betang, Master Plan Kota Sampit kedepannya dan juga sarana seperti penunjuk arah, dan ditambah pemandu khsusus untuk menjelaskan sejarah peradaban Kotim dimasa dulu.
“Bagus mas, lengkap sih, tapi masih ada yang kurang. Apalagi Hutan Sagonta Kota nya mirip sekali seperti di hutan kota beneran,” ujar Ibas salah satu wisatawan asal Depok, Minggu (21/5/2017) di Museum Kayu Sampit.
Sementara itu dilokasi Museum Kayu juga ada even besar Iseng Mulang, tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, yang dilaksanakan di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, seperti Lomba Megenta (kudapan), Lomba Bagasing dan Lomba tradisional lainnya.
(ist/beritasampit.co.id)
