​Meriahnya Lomba Karungut FBIM di Taman Kota Sampit

    SAMPIT – Sebanyak 10 peserta puteri dan 9 peserta putera beradu indah melantunkan lagu Karungut di Taman Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) dalam rangka Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.

    “Karungut ini merupakan pencitraan untuk menyampaikan kebudayaan Untuk mempromosikan adat budaya. Menceritakan asal usul orang yang terjadi seperti Tjilik Riwut, Tambun Bungai, khususnya para tokoh-tokoh yang terjadi pada Zaman dulu,” kata Sameon Kawung salah satu peserta disela kegjatan, Minggu (21/5/2017).

    Sementara peserta putera yang nengikuti kegaiatan ini adalah Murung Raya (Mura), Barito utara (Baru), Kotawaringin Barat (Kabar), Katingan, Seruyan, Gunung Mas (Gumas).

    Kemudian Kapuas, Palangkaraya, Pulang Pisau (Pulpis). Sedangkan untuk tim putera hanya di ikuti oleh 9 Kabupaten Mura, Kotim, Barut, Kobar, Katingan, Seruyan, Gumas, Palangka Raya.

    “Karungut adalah ciri khas Kalimantan Tengah, awal mulanya dapat dari bahasa sangeang waktu orang mengadakan upacara adat kesenian, upacara adat kesenian Karungut ini merupakan salah satu warisan dari nenek moyang, Karungut ini ada empat macam pembawaan, mengungkapkan rasa bahagia, rasa sukur, rasa cinta kasih sayang, dan terbaru,” ucap Khaliadie peserta dari Kabupaten Katingan.

    Kegiatan ini sendiri menarik wisatawan dari berbagai daerah. Begitu juga masyarakat Kota Sampit, nampak menikmati kegiatan tingkat plProvinsi Kakteng, yang dilaksanakan di Kotim.

    (im/beritasampit.co.Id)