​Wakil Ketua DPRD Provisi, Temui Perkumpulan Sopir Truk di Kotim…Ada Apa ?

    SAMPIT – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Tengah H Heriansyah menemui warga sembari menjelaskan terkait galian tambang pasir yang dirazia aparat kepolisian beberapa hari yang lalu karena tidak berizin.

    Dalam beberapa hari ini, ratusan sopir truk mengeluh dan sampai ada yang mengancam aksi. Karena kehilangan pekerjaan, selaku mereka yang mengharapkan penghasilan sebagai sopir pengangkut pasir pada tambang tersebut.

    Heriansyah menjelaskan bahwa pemerintah Provinsi tidak bakalan mempersulit jika memang pengusaha tambang pada galian C di Sampit yang terjaring razia pada beberapa hari yang lalu mau menemui pemerintah mengurus terkait izinnya.

    “Saya sudah kumunikasikan dengan Sekda Provinsi dan semua sudah saya jelaskan, terkait pertambangan Galian C yang saya dengar jadi masalah di Kotim, hingga membuat sopir truk mengancam demo,” ujar Heriansyah, Selasa (11/4/2017).

    Terkait itu semua, lanjut Heriansyah,  Sekda Provinsi Kalteng mengatakan bahwa terkait izin pertambangan provinsi tidak bakalan mempersulit.

    Tetapi dijelaskannya, para pengusahanya harusnya bisa melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah supaya dapat menyelesaikan permasalahan ini.

    “Kalau memang semua izinnya tidak ada, ya di urus lah. Karena dari pemerintah provinsi siap melayani dan tidak akan dipersulit, seperti yang Sekda bilang,” pungkasnya.

    (fzl/beritasampit.co.id)